TMMD Sengkuyung Tahap III Resmi Ditutup, Dandim 0714/Salatiga Sampaikan Ini

SALATIGA - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III TA 2024 yang dilaksanakan Kodim 0714/Salatiga di Halaman Kantor Kec. Sidomukti Jl. Hasanudin No. 116A Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah resmi ditutup oleh Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf. Guvta Alugoro Koedoes, S.Hub.Int., M.Han.

Dandim mengungkapkan, bahwa TMMD merupakan bukti adanya sinergi antar lembaga dan lintas sektoral di Kabupaten Semarang, harapannya sinergi tersebut agar bisa selalu diwujudkan dan dilanjutkan secara terus-menerus dalam berbagai hal.

Baca juga: HUT Disinfolahtad Ke-46, Kadisinfolahtad Tekankan Anggota Kedepankan Pengetahuan dan Ilmu

Dandim menjelaskan, sinergi antara Kodim 0714/Salatiga dengan Pemerintah Daerah dibantu Polri dan masyarakat dapat terus berlangsung dengan baik. Tuntasnya pembangunan adalah bukti bahwa sinergi dapat terwujud dan bisa dilanjutkan secara terus-menerus. 

Baca juga: Mengenakan Pakaian Tradisional, Dandim Hadiri Peringatan HUT Kabupaten Semarang

"Mudah-mudahan hasil dari pembangunan TMMD ini dapat dimanfaatkan dan dinikmati untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, " ujarnya, Sabtu (24/08/2024).

Sedangkan Upacara Penutupan TMMD Sengkuyung di Wilayah Kabupaten Semarang dipimpin oleh Pabung Kodim 0714/Salatiga di lapangan Obyek Wisata Banyukuning View Desa Banyukuning Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang.

Baca juga: HPN 2022, Mahfud MD: Pers Harus Mampu Ciptakan Ruang Publik Yang Beradab

Dandim menambahkan TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2024 di wilayah Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang itu telah menyelesaikan sasaran Fisik berupa pembangunan betonisasi jalan di RT 3 RW 5 Duren Kelurahan Kecandran Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga dengan panjang 323 M, Lebar 2, 5 M Dan Tebal 15 Cm. dengan Hasil 100%.dan Betonisasi di Desa Banyu Kuning, Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang dengan panjang 484, 4 M, Lebar 3 M Dan Tebal 15 Cm hasil 100% sasaran tambahan rehab mushola 1 Unit hasil 100%.

"Pencapaian sasaran fisik tersebut juga diimbangi dengan pencapaian hasil pada sasaran non fisik yang berupa penyuluhan beberapa materi, seperti Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara, Sosialisasi Pola Asuh Anak, Sosialisasi/Pelatihan ILP Posyandu dan Sosialisasi PTM dlanjutkan Cek Kesehatan serta kegiatan Bhakti Sosial, " pungkasnya. (*)

Baca juga: Bamsoet: Pelantikan Pengurus Baru FKPPI Periode 2021-2026 Akan Rekatkan Lintas Generasi Anak Kolong